Seleksi Calon Peserta Didik
MAKALAH
Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah
Manajemen Pendidikan yang diampu oleh Bapak Dr.H.Maman Rusmana,M.pd
Disusun oleh:
Yusni Muahamad Nizar
13222074
Pendidikan Bahasa Inggris
Kata Pengantar
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala
limpahan Rahmat, Inayah, Taufik dan Hinayahnya sehingga saya dapat
menyelesaikan penyusunan makalah ini yang dalam bentuk maupun isinya yang
sangat sederhana. Semoga makalah ini dapat dipergunakan sebagai salah satu
acuan, petunjuk maupun pedoman bagi pembaca dalam seleksi pesrta didik
pendidikan dalam terselenggaranya organisasi dam lembaga penddidikan
Terima kasih saya ucapkan kepada Bapak Dr.H.Maman
Rusmana,M.pd yang merupakan dosen mata kuliah Manajemen Peserta Didik yang
telah membimbing saya dalam penyelesaian makalah ini.Harapan saya semoga
makalah ini membantu menambah pengetahuan dan pengalaman bagi para pembaca,
sehingga saya dapat memperbaiki bentuk maupun isi makalah ini sehingga
kedepannya dapat lebih baik.
Makalah ini saya akui masih banyak kekurangan
karena pengalaman yang saya miliki sangat kurang. Oleh kerena itu saya harapkan
kepada para pembaca untuk memberikan masukan-masukan yang bersifat membangun
untuk kesempurnaan makalah ini.
Garut,Juni 2015
Penyusun
BAB I
Pendahuluan
A.Latar belakang
Sekolah adalah sebuah
lembaga pendidikan yang terdiri dari beberapa elemen penting di dalamnya,ada
kepala sekolah,staff,guru dan yang lainnya. Salah satu elemen penting yang ada
dalam terselenggaranya sekolah adalah adanya pihak yang dididik, dalam hal ini
adalah Peserta didik.
Pesrta didik adalah
pihak yang menjadi objek dan subjek pendidikan dalam terselenggarnya kegiatan
belajar mengajar di sekolah.Oleh karena itu ketika seorang anak akan dimasukan
oleh orang tuanya ke sebuah sekolah harus melalui salah satu tahapan yang
namanya seleksi.Seleksi ini diadakan oleh pihak sekolah sebagai bentuk dari
keinginan pihak sekolah untuk memiliki siswa-siswa yang unggul dalam pendidikan
Seleksi diadakan dengan
tujuan untuk menyaring anak mana sajakah yang layak untu bisa masuk ke sebuah
sekolah atau tidak.Hal ini dilakukan biasanya untuk membatasi kuota siswa di
sekolah ,dan juga untuk menyeleksi apakah siswa ini layak atau tidak masuk ke
sekolah tersebut.Dengan seperti itu sekolah bisa menjaga reputasi sekolahnya
dan juga siswa yang akan belajar di sekolah tersebut merasa sesuai dengan apa
yangsiswa itu inginkan.Oleh karena tahapan ini merupakan salah satu tahapan
paling penting dari terselenggaranya sekolah
B.Rumusan Masalah
Apa yang dimaksud
seleksi peserta didik?
Apa tujuan dan fungsi
seleksi?
Bagaimana tahapan dan
Persiapan dari sekolah?
BAB II
Pembahasan
A.Pengertian Seleksi Menurut Para Ahli
- Menurut Veithzal Rivai (2008, 170), seleksi adalah
kegiatan dalam manajemen SDM yang dilakukan setelah proses rekrutmen
seleksi dilaksanakan. Hal ini berarti telah terkumpul sejumlah pelamar
yang memenuhi syarat untuk kemudian dipilih mana yang dapat ditetapkan
sebagai karyawan dalam suatu perusahaan. Proses pemilihan ini yang
dinamakan seleksi.
- Menurut Agus Sunyoto (2008, 48) proses seleksi adalah
usaha menjaring dari mereka yang dianggap nantinya bisa menyesuaikan diri
dengan pekerjaan yang ditawarkan, mereka dianggap dapat memperlihatkan unjuk
kerja yang diharapkan oleh para pimpinan organisasi
- Menurut Mathis dan Jackson (2006, 261) Seleksi adalah
proses pemilihan orang-orang yang memiliki kualifikasi yang dibutuhkan
untuk mengisi lowongan pekerjaan di sebuah organisasi.
- Menurut Andrew E. Sikula dalam Anwar Prabu Mangkunegara
(2002, h 35) pengertian seleksi bahwa :
”Selecting is choosing. Any alection
is a collection of things chosen. The selection process involves picking out by
preference some objects or things from among others. In reference to staffing
and employment, selection refers specifically to the deciation to hire a
limited number of workers from a group of potential employees”.
(Penyeleksian adalah pemilihan. Menyelidiki merupakan suatu pengumpulan dari suatu pilihan. Proses seleksi melibatkan pilihan dari berbagai objek dengan mengutamakan beberapa objek saja yang dipilih. Dalam pegawaian, seleksi lebih secara khusus mengambil keputusan dengan membatasi jumlah pegawai yang dapat dikontrakkerjakan dari pilihan sekelompok calon-calon pegawai yang berpotensi).
(Penyeleksian adalah pemilihan. Menyelidiki merupakan suatu pengumpulan dari suatu pilihan. Proses seleksi melibatkan pilihan dari berbagai objek dengan mengutamakan beberapa objek saja yang dipilih. Dalam pegawaian, seleksi lebih secara khusus mengambil keputusan dengan membatasi jumlah pegawai yang dapat dikontrakkerjakan dari pilihan sekelompok calon-calon pegawai yang berpotensi).
B.Cara-Cara Seleksi Peserta Didik
Seleksi peserta
didik adalah kegiatan pemilihan calon peserta didik untuk menentukan diterima
atau tidaknya calon peserta didik menjadi peserta didik di lembaga pendidikan
(sekolah) tersebut berdasarkan ketentuan yang berlaku.Pada pelaksanaanya
seleksi peserta didik akan menghabiskan waktu yang lumayan panjang, dan juga
harus adanya panitia yang mengurusi tentang administrasi dari siswa yang
nantinya akan dikumpulkan pada pihak sekolah untuk dinilai apakah layak atau
tidak seorang calon peserta didik masuk atau tidak ke sekolah tersebut.
Adapun cara-cara seleksi yang dapat digunakan adalah:
a. Melalui tes atau ujian
Adapun cara-cara seleksi yang dapat digunakan adalah:
a. Melalui tes atau ujian
Tahapan ini memungkinkan
calon peserta didik untuk dinilai secara langsung oleh pihak sekolah tujuan.
Pihak sekolah melakukan Tes dan Ujian secara tulis maupun wawancara,pada tes
awal biasanya akan diadakan test potensi akademik (TPA) untuk mengukur seberapa
pintar calon peserta didik. Sedangkan wawancara digunakan untuk mengetahui
kepribadian dari calon peserta didik tersebut.
b. Melalui
penelusuran bakat kemampuan
Tahapan ini
biasanya berlangsung pada saat wawancara, Pihak yang mewawancara calon peserta
didik (Biasanya Guru BK/BP) akan menanyakan kepada calon siswa tentang apa yang
mereka suka dalam bidang pelajaran ataupun kegiatan ektrakulikuler sekolah.
c. Berdasarkan nilai STTB/SKHU atau nilai UAN
c. Berdasarkan nilai STTB/SKHU atau nilai UAN
Tahapan ini hanya melihat seberapa besar
nilai akhir dari calon siswa. Jika nilai yang ada di berkas sesuia dengan
standar nilai yang ada di pihak sekolah tujuan, maka calon siswa akan langsung
diterima.
Ada beberapa alasan
kenapa seleksi peserta didik ini harus dilakukan, salahsatu alasan utamanya
adalah agar sekolah yang memiliki reputasi yang bagus bias mempertahankan
kualitasnya demgan baik. Juga yang menjadi alasan lainnya adalah adanya batasan
kuota jumlah bagi peserta didik di suatu sekolah. Menyesuaikan juga antara
bakat dan minat calon siswa dengan sekolah tujuan.Haruslah sesuai antara siswa
yang belajar dengan tempatnya belajar. Oleh karena itu seleksi ini merupakan
hal yang tidak bisa dilepaskan dari kegiatan dan terselenggaranya belajar
mengajar di suatu sekolah.
BAB III
Penutup
A.Kesimpulan
Dari makalah ini kita
bisa bisa menyimpulkan bahwa pelaksanaan seleksi calon peserta didik adalah
penting,dan memang harus dilakukan berdasarkan pada tujuan dari sekolah
tersebut.Sekolah yang baik dilihat dari alumni nya yang baik pula,dengan adanya
seleksi sekolah lebih selektif untuk menerima peserta didik baru di sekolahnya.
B.Saran
Untuk pengembangan
lebih lanjut penyusun menyarankan kepada pihak sekolah yang akan melaksanakan
seleksi penerimaan pesrta didik baru untuk lebih meningkatakan kualitas dari para
penyelenggaranya.seperti panitia pelaksananya,pjenis seleksi yang digunakan dan
juga harus transparan dalam pelaksanaannya. Hal yang paling penting adalah
jangan ada KKN dalam pelaksaan seleksi tersebut.